“Nanti Juga Bisa Ngomong Sendiri…”
Tapi bagaimana kalau ternyata tidak?
Sebagai orang tua, kita tentu berharap anak bisa tumbuh sehat, cerdas, dan lancar berkomunikasi. Namun, tak jarang muncul kekhawatiran:
-
- “Kok anak saya belum bisa bilang ‘mama’ ya?”
-
- “Teman sebayanya sudah banyak bicara, tapi anak saya belum…”
-
- “Apa saya terlalu khawatir atau memang anak saya perlu bantuan?”
Sayangnya, banyak orang tua akhirnya menunggu terlalu lama dengan harapan anak akan berkembang “pada waktunya”. Padahal, waktu adalah hal paling berharga dalam tumbuh kembang anak.
Apa Itu Speech Delay?
Speech delay adalah kondisi di mana kemampuan bicara dan bahasa anak berkembang lebih lambat dibandingkan anak seusianya. Ini bukan soal kecerdasan — anak bisa sangat cerdas, tapi tetap mengalami hambatan dalam menyusun kata, berbicara jelas, atau memahami instruksi.
Kapan Orang Tua Harus Waspada?
Berikut beberapa tanda-tanda umum speech delay yang perlu diperhatikan:
👶 Usia 12–18 Bulan:
-
- Belum bisa mengucapkan kata-kata bermakna seperti “mama” atau “papa”
-
- Tidak merespon ketika dipanggil
-
- Jarang meniru suara atau bunyi
🧒 Usia 2 Tahun:
-
- Belum bisa menggabungkan 2 kata sederhana (“mau susu”, “ambil bola”)
-
- Lebih sering menunjuk daripada menyebutkan
-
- Sulit mengikuti instruksi sederhana
🧠 Usia 3 Tahun:
-
- Ucapannya masih sulit dipahami oleh orang di luar keluarga
-
- Jarang bertanya atau berinisiatif berbicara
-
- Tidak bisa menceritakan kembali hal sederhana
Semakin dini deteksi dilakukan, semakin besar kemungkinan anak bisa mengejar ketertinggalan dengan bantuan profesional.
Pentingnya Deteksi Dini
Penelitian menunjukkan bahwa intervensi dini (di usia 1–3 tahun) dapat meningkatkan kemampuan bahasa, kognitif, dan sosial anak secara signifikan. Terapi wicara bukan untuk “anak yang parah”, tapi justru untuk membantu anak yang menunjukkan tanda-tanda awal agar tidak makin tertinggal.
Menunda bisa berarti kehilangan waktu emas perkembangan otak anak.
Apa Itu Screening Terapi Wicara?
Screening terapi wicara adalah evaluasi awal yang dirancang untuk membantu orang tua:
-
- Mengetahui apakah anak mereka berada dalam jalur perkembangan bicara yang sehat
-
- Mengenali gejala awal keterlambatan bicara
-
- Mendapat rekomendasi profesional tanpa perlu langsung ke klinik
Di Omah Anak, proses screening ini gratis, mudah, dan bisa dilakukan secara online melalui WhatsApp.
Bagaimana Proses Screening Gratis Ini?
- Klik tombol WhatsApp di bawah
- Jawab beberapa pertanyaan singkat seputar perkembangan bicara anak Anda
- Tim kami akan menganalisis berdasarkan standar tumbuh kembang yang valid
- Anda akan menerima hasil screening dan rekomendasi secara personal
- Jika diperlukan, kami akan menyarankan terapi uji coba atau konsultasi lanjutan
Semua dilakukan dengan pendekatan hangat, profesional, dan tanpa tekanan.
Pertanyaan Screening Terapi Wicara
-
Nama Anak & Usia (dalam bulan):
-
Apakah anak sudah bisa mengucapkan kata-kata bermakna seperti “mama”, “mau”, atau “susu”?
-
Ya
-
Belum
-
-
Berapa banyak kata yang bisa anak ucapkan saat ini (perkiraan)?
-
< 10 kata
-
10–50 kata
-
+ 50 kata
-
-
Apakah anak sudah bisa menggabungkan 2 kata? (contoh: “mau susu”, “ambil bola”)
-
Ya
-
Belum
-
-
Apakah anak bisa mengikuti perintah sederhana, seperti “ambil bola” atau “tutup pintu”?
-
Ya
-
Kadang-kadang
-
Tidak
-
-
Apakah orang lain (selain keluarga inti) bisa memahami ucapan anak?
-
Ya
-
Kadang-kadang
-
Tidak sama sekali
-
-
Apakah anak lebih sering menunjuk daripada menyebutkan sesuatu yang diinginkan?
-
Ya
-
Tidak
-
-
Apakah anak sering meniru suara, lagu, atau kata-kata dari orang lain atau TV?
-
Ya
-
Tidak
-
-
Apakah anak tampak kesulitan menjawab atau merespons ketika diajak bicara?
-
Ya
-
Tidak
-
🎁 Daftarkan Anak Anda untuk Screening Terapi Wicara Gratis
Jangan tunda sampai anak makin tertinggal.
Hanya butuh waktu 2–3 menit, tapi bisa jadi langkah penting dalam tumbuh kembang anak Anda.
👉 Klik tombol di bawah untuk memulai screening gratis melalui WhatsApp:
Mulai Screening Sekarang

Butuh Terapi Wicara?
Segera kontak admin untuk jadwal Terapi Wicara minggu ini